Kamis, 22 Oktober 2015

Perkembangan Teori Manajemen


A. Teori Manajemen Klasik
Perkembangan awal teori manajemen
1.       Robert Owen (1771 – 1858)
   Seorang manajer pada beberapa pabrik pemintal kapas di New Lanark, Skotlandia, pada awal abad ke 19.
   Berpendapat bahwa dengan memperbaiki kondisi pekerja, produksi dan keuntungan dengan sendirinya akan meningkat.
   Menekankan fakta bahwa investasi yang terbaik seorang manajer adalah pada pekerja / ’mesin vital’.
2.       Charles Babbage (1792 – 1871)
   Seorang profesor matematika Inggris yang menghabiskan banyak waktunya untuk mempelajari cara-cara membuat pekerjaan dalam pabrik lebih efisien.
   Penganjur awal prinsip pembagian kerja.
A.1 Manajemen  Ilmiah
Þ     Muncul karena adanya desakan kebutuhan untuk menaikkan produktivitasnya.
1)      Frederick W. Taylor (1856 – 1915)
ǿ        Bapak Manajemen Ilmiah.
ǿ        Empat prinsip dasar :
   Pengembangan metoda-metoda ilmiah dalam manajemen.
   Seleksi ilmiah untuk karyawan.
   Pendidikan dan pengembangan ilmiah karyawan.
   Kerjasama yang baik antara manajemen dan karyawan.
2)      Henry L. Gantt (1861 – 1919)
   Asisten dari FW. Taylor
   Gagasannya :
Þ     Setiap pekerja yang menyelesaikan tugas yang dibebankan kepadanya untuk suatu hari berhak menerima bonus 50 sen dollar untuk hari itu.
Þ     Mandor akan menerima bonus apabila semua pekerja juga mencapai standar itu.
3)      Frank & Lilian Gilberth (1868 – 1924 & 1878 – 1972)
ǿ        Mengembangkan suatu rencana tiga kedudukan (three position plan) untuk kenaikan jabatan, yang dimaksudkan untuk berperan sebagai program pengembangan karyawan dan sekaligus pendorong semangat.
ǿ        Menurut rencana ini, seorang pekerja harus mengerjakannya saat ini, bersiap-siap untuk jabatan yang lebih tinggi dan melatih penggantinya, semua dalam waktu yang sama. à setiap pekerja selalu menjadi pelaku, pelajar dan guru dan berharap akan kesempatan baru.

A.2 Teori Organisasi Klasik
  1. Henri Fayol (1841 – 1925)
û  Industrialis Perancis
û  Mengemukakan teori dan teknik-teknik administrasi bagi pengelolaan organisasi dalam buku ”Administration Industrielle et Generale
û  Memerinci manajemen dalam 5 unsur, yaitu : merencanakan, mengorganisasi, memerintah, mengkoordinasi dan mengendalikan.
û  Membagi operasi-operasi perusahaan menjadi 6 kegiatan, yaitu : teknik, perdagangan, keuangan, keamanan, akuntansi dan manajerial.
  1. Mary Parker Follett (1868 – 1933)
û  Ahli ilmu pengetahuan sosial pertama yang menerapkan psikologi pada perusahaan, industri dan pemerintah.
û  Menulis panjang lebar tentang kreativitas, kerjasama antara manajer dan bawahan, koordinasi dan pemecahan konflik.
û  Menguraikan pola organisasi yang ideal (koordinasi manajer dangan bawahan / karyawan melalui komunikasi).
  1. Chaster I. Barnard (1886 – 1961)
û  Bukunya ”the function of the executive” tahun 1938
û  Memandang organisasi sebagai sistem kegiatan yang diarahkan pada tujuan.
û  Fungsi utama manajemen adalah perumusan tujuan dan pengadaan sumber daya yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan.
B. Aliran Hubungan Manusiawi
     Muncul karena ketidakpuasan bahwa apa yang  dikemukakan pendekatan klasik tidak sepenuhnya menghasilkan efisiensi produksi dan keharmonisan kerja.
  1. Hugo Munsterberg (1863 – 1916)
û  Bapak Psikologi Industri
û  Bukunya “Psikology and Industrial Efficiency
û  Kemukakan 3 cara untuk meningkatkan produktivitas : (a) penemuan best possible person; (b) penciptaan best possible work; (c) penggunaan best possible effect untuk memotivasi karyawan.
  1. Elton Mayo (1880 – 1949)
û  Percobaan-percobaan Hawthorne.
û  Pertama, mencoba menyelidiki hubungan antara tingkat penerangan ditempat kerja dan produktivitas kerja.
û  Kedua, membagi karyawan ke dalam beberapa kelompok uji coba, yang mendapat penerangan cahaya yang berubah-ubah; dan kelompok kendali, yang mendapatkan penerangan yang konstan selama terlaksananya eksperimen tersebut.
û  Hasilnya, meragukan. Penerangan pada kelompok uji coba ditingkatkan, produktivitas meningkat sebagaimana diharapkan, meskipun peningkatan tersebut tidak stabil.
û  Output kelompok kendali juga cenderung meningkat ketika penerangan kelompok uji coba diubah-ubah, meskipun tidak ada perubahan penerangan pada kelompok kendali tersebut.
û  Adanya konsep manusia sosial, yang didorong oleh kebutuhan sosial, yang menuntut penghargaan pada hubungan sosial dalam pekerjaan.
C. Aliran Manajemen Modern
C.1 Perilaku Organisasi
      Ditandai dengan pandangan dan pendapat baru  tentang perilaku manusia dan sistem social.
     Tokohnya :
          Abraham Maslow : Hirarki Kebutuhan
          Douglas Mc. Gregor : Teori X dan Y
          Frederick Herzberg : Teori 2 faktor
C.2 Aliran Kuantitatif
      Ditandai dengan berkembangnya team-team Riset Operasi dalam pemecahan masalah-masalah industri.

      Prosedur Riset Operasi disebut dengan ”aliran management science”.

0 komentar:

Posting Komentar